Sebuah perjalanan seorang manusia yang menginginkan kedamaian dalam menjalankan hidup dan membagikan pengalaman hidup melihat keadaan yang bisa dijadikan sebagai rangkaian kata penuh makna yang membuka inspirasi Anda. Amin
Tuban - Telur, produk peternakan yang berasal dari unggas. Telur yang digunakan dalam pembuatan telur asin yaitu telur bebek. Telur bebek yang berasala dari Kediri kualitasnya bagus seperti penuturan saudara saya yang dari Tuban, “Telur bebek dari Kediri kuningnya bagus, warnanya merah,” ungkapnya. Resep pembuatan telur asin ini juga berasal dari saudara saya tersebut, saudara saya ini mempunyai usah membuat telur asin, (jadi sambil menyelam minum air, selagi silahturahmi ke Tuban belajar bikin telur asin ah!) heheehee..
Pemirsa mesti tidak sabar dengan resep dari saudara saya kan??? Heheee PD, tapi emang kenyataanya begitukan. Karena resep ini tidak seperti resep pembuatan telur asin biasanya orang bikin. Resep ini bisa membikin tahan telur bebek matang sampai 7-10 hari. Kalau pakai resep yang biasa hanya 3-7 hari saja bertahannya.
Jombang - Depot, tempat makan yang menyiadakan berbagai macam makanan dan minuman beserta kelengkapannya. Depot atau juga sering disebut sebagai warung makan, biasanya berada disepanjang jalan raya. Hal ini memberikan perhatian khusus bagi pengendara motor maupun mobil dijalan raya. Biasanya menggunakan plang sebagai tanda ada depot, selain itu menuliskan depotnya, seperti Depot Sri Rejeki yang berada di Jalan Raya Sentul, Kabupaten Jombang (insyaAllah daerahnya sesuai, agak pikun neh! -lupa-lupa ingat-) Heeehe…
Di Depot Sri Rejeki menawarkan berbagai masakan, layaknya depot (warung makan) lainnya. Makanan yang ditawarkan disana seperti soto, rawon, pecel lele, dan sebagainya, soto saja ada berbagai macam soto, selain makanan di menu Depot Sri Rejeki juga terdapat minuman yang menyegarkan, seperti minuman yang sederhanan, yang biasa didapatkan diwarung makan lainnya.belum ada yang special.
Kediri - Silahturahmi, pengikat tali persaudaraan antara umat beragama (terutama islam dengan ukhwah islamiah). Foto-foto juga pengikat tali persaudaraan kita lho! Kan kalau foto harus dekat-dekatan, kalau tidak dekat-dekatan tidak terambil gambarnya. Jadi, yang benar sambil silahturahmi, berfoto-foto ria. Heehhee….
Foto silahturahmi ini terjadi pada tanggal 14 September 2010. Kami (bertujuh orang) dengan nama masing-masing, Mba’ Rina (ketua jarkom), Mas Yoes (basecamp pengumpulan orang), Mba’ Dita (sahabat ketua jarkom), Mas Bagus (lebih keren dipangil MBA, mahasiswa keren dach!), Mas Waluyo (pendiam, berkeringatan), Mba’ Endah (si kecil mungil), Mba’ Mery (calon tenaga medis). Kami berkendara sepeda montor, namun hanya menggunakan 5 buah saja, sebagai pengiritan dan berkampanye Global Warming! Heehee…
Kediri - Aneh, kata pertama terucap saat melihat bingkisan lebaran dari sanak saudara Malang. Namun selidik punya selidik, bingkisan tersebut berasal (beli) dari Kediri, tapi sama keluarga pas silahturahmi ke Malang dibawa terus ke bali lagi ke Kediri. Bingkisan tersebut berisi aneka snack (makanan ringan) dari pabrikan PT Kaldu Sari Nabati Indonesia atau yang familiar terdengar dengan kata Nabati, produk olahan jagung dengan keju berbranding Richeese.
Richesee Nabati tersebut berganti baju, alias kemasannya berbeda dengan kemasan yang sudah ada dipasaran. Richesee Rolls, yang semula hanya berisi satu dalam setiap kemasan, didalam kemasan yang baru (aneh) ini berisi 8 rolls berisikan full keju. Lanjut, Richeese Ahh’ juga mengalami perubahan, yang semula hanya berisi satu, dalam kemasan yang berisi 6 batang. Selain itu ada dua tambahan yang kurang familiar di masyarakat, yaitu Richeese Bretos (Roti Selai Keju) dan Richeese Delis (Baked Potato Crackers & Cheese).